Sedih menyusung hiba,
gembira kian menyusut nilainya,
hati mulai gundah
tatkala,
suatu permasalah tenggelam timbul
melonjak mengelodak,
mengelegak mendidih panas
bertahan dan mencuba
mencari sebuah solusi
yang pasti tiada tercalar
dek luka,
tiada tergenggam erat pertelingkahan
hanya redha dan pasrah
menyulami tiap yang terjalin
penyelesaiannya.
jujurnya!!!
jika ak mengetahui apa yang bakal berlaku
d masa-masa mendatang
sedaya upaya aku membikin hipotesis dan mencari solusi
bernas dan tepat
supaya barah tidak menjadi parah,
bengkak tidak bernanah!
aduhaiiii...
sulit melakarkan lukisan hati ini!
dan, betapa mendalamnya
perasaan tulus ini terhadap kamu
dan terhadap "astana" kita!
dan juga...cip2 memori antara kita
kian terkubur sesekali ditiup angin malam
lalu seakan memancarkan kembali
tiap gelak, hiba, guraun dan segala macam.
Lagu Kita....Lagu Kami.....
*kata Amatur : rumah itu adalah rumah kita! saya tak mahu ia dihuni oleh orang lain dan membiarkan kenangan kita bertaburan begitu saya. saya tak sanggup menghadap tiap bayang memori kita berlegar dan pada waktu sama ia telah berganti penghuninya...*
Tiada ulasan:
Catat Ulasan